MGFbLWN8MaB8LGN7NaBdNGRbNDcsynIkynwbzD1c

Menumbuhkan Sikap Kepemimpinan pada Anak

BLANTERLANDINGv101
5528357659363601221

Menumbuhkan Sikap Kepemimpinan pada Anak

11/09/14
PADA dasarnya setiap manusia adalah pemimpin. Baik laki-laki maupun perempuan, kita semua adalah pemimpin bagi diri kita sendiri. Lain halnya bila sudah berumah tangga, kita bukan hanya dituntut untuk memimpin diri sendiri melainkan anggota keluarga juga. Apalagi bagi seseorang yang memegang jabatan tertentu dalam suatu perusahaan atau pun kenegaraan.
Anak merupakan generasi penerus kita dan suatu bangsa. Oleh karena itu, perlu bagi Anda, sebagai orang tua menerapkan jiwa kepemimpinan pada anak. Agar anak dapat terbiasa memposisikan dirinya sebagai pemimpin. Berikut ada beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk menumbuhkan jiwa kepemimpinan pada anak.

1. Jujur
Kejujuran merupakan hal paling penting dan mendasar yang wajib diajarkan setiap orang tua kepada anak. Kejujuran harus selalu ditanamkan dalam setiap aspek kehidupan dan perkembangan anak. Dan salah satu cara mudah mengajarkan sikap jujur pada anak adalah memberikan contoh dan teladan.

2. Berani berpendapat
Untuk dapat menjadi pemimpin, seorang anak harus diajarkan untuk dapat mengemukakan pendapatnya. Orang tua harus memberi kebebasan bagi anak untuk mengemukakan dari setiap tindakan. Di sinilah anak akan belajar untuk berani berpendapat.

3. Kenalkan mereka pada pemimpin
Ceritakan pada mereka mengenai sejumlah tokoh pemimpin, entah dari buku cerita, acara di TV, atau orang-orang yang ada di lingkungan Anda. Saat mereka melihat bagaimana pemimpin beraksi, mereka akan tahu bagaimana perilaku seorang pemimpin. Kelak, ia pun akan meniru tingkah laku tersebut.

4. Tumbuhkan rasa kepercayaan dirinya
Orang tua juga harus menanamkan rasa kepercayaan pada anak. Saat mengkritik anak, orang tua harus sedapat mungkin menghindari menjatuhkan harga dirinya. Misalnya saja jika si anak terlalu banyak makan, hindari kata-kata “Awas nanti gemuk!” lebih baik katakan “Kamu nanti sulit berlari.”

5. Lakukan kegiatan yang membantu mereka menunjukkan kemampuan memimpin
Kenalkan mereka pada kegiatan-kegiatan yang membantu mereka melakukan kemampuan memimpin. Misalnya, membantu mengatur barisan teman-temannya saat acara outing dari sekolah. Ketika mereka dibiasakan untuk melakukan hal-hal seperti ini, mereka juga akan mampu mempraktekkannya di rumah maupun di tempat lain.

6. Toleransi
Seorang pemimpin yang baik tentu dapat menerima setiap pendapat dan keputusan meski berlainan dengan apa yang diharapkannya. Karena itu anak harus selalu diajarkan memiliki sikap toleransi sejak kecil. Bantu anak menghargai perbedaan yang ada sehingga ia akan bijak untuk menghargai setiap perbedaan.

7. Bantu mereka menentukan tujuan pribadi
Ketika mereka menentukan tujuan untuk diri mereka sendiri, yang tak ada hubungannya dengan kepentingan orang lain, otomatis mereka akan mendemonstrasikan kemampuan leadership. Sebab, mereka akan memimpin diri mereka sendiri.

8. Mengenal kelemahan
Apa yang disukai seorang anak belumlah baik bagi dirinya. Begitu juga hobi seorang anak belum tentu akan bisa mengarahkan masa depannya. Karena itu orang tua harus bisa mengenali potensi yang dimiliki sang anak. Dengan begitu orang tua dapat mengarahkan masa depan yang baik bagi anak. [rika/islampos/posyandu/teruskan]
TAGS
BLANTERLANDINGv101
Formulir Kontak Whatsapp×
Masukan Data Anda
Pilih Layanan
Kirim Sekarang